Ekspresionline.com–Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni Rupa dan Fotografi (Serufo) UNY menggelar acara pembukaan pameran Serufo Day #12 pada Jumat (01/11/2024). Pameran bertajuk “Re-Kreasi” ini bertempat di Bale Banjar Sangkring, Jalan Nitiprayan, Kecamatan Bantul, Yogyakarya. Pembukaan pameran dimulai dari pukul 18.00–20.15 WIB yang dimeriahkan oleh Performance Art Kiara (Ar).
Tema “Re-Kreasi” ditentukan oleh kurator, yaitu Doni Fitri selaku kurator fotografi dan Angga Sukma Permana selaku kurator seni rupa.Keduanya menjelaskan mengenai makna rekreasi dalam esainya.
Dalam e-katalog pemeran ini, Doni Fitri menjelaskan melalui esainya bahwa “Rekreasi” dapat ditafsirkan dalam berbagai bentuk aktivitas, perenungan, hiburan, menikmati keindahan alam, bahkan mengasingkan diri. Rekreasi bertujuan untuk menghilangkan kejenuhan dari rutinitas pekerjaan guna menjaga kesehatan fisik dan jiwa. Harapannya, dengan rekreasi tubuh dan pikiran menjadi bergairah kembali, seperti baterai selesai di-charge.
Sementara itu, dalam esai Angga Sukma Permana, ia menjelaskan bahwa tema rekreasi bertujuan untuk memulihkan diri dari kelelahan mental melalui sebuah kegiatan yang menyenangkan. Selain itu, rekreasi juga dimaknai sebagai kembali berkreasi atau mengajak kembali setiap orang untuk berkarya.
Pameran ini menghadirkan 53 karya seni dari para anggota dan alumni Serufo yang terdiri dari 15 karya fotografi, 12 karya lukis, 11 karya digital, 8 karya mix media, 3 karya kulit, 2 karya instalasi, 2 karya grafis cetak dan 1 karya drawing.
Awan Alwy Abyasa, selaku ketua pelaksana, menjelaskan bahwa penyerahan karya diperuntukkan bagi anggota UKM Serufo dari angkatan pertama (1998) hingga yang terbaru (2023). Selain 53 karya itu, ada 3 karya lain yang berasal dari juara lomba Serufo Day #12 (lomba fotografi warna, fotografi hitam putih, dan digital painting).
“Sesuai ketentuan lomba, untuk masing-masing juara 1 kami berjanji untuk memajangnya di pameran ini,” tutur Awan saat diwawancai awak Ekspresi pada Jum’at (01/11/2024)..
Dinukil dari Instagram @serufoday, linimasa pembukaan pameran dimulai pukul 16.00 WIB. Akan tetapi, terdapat kendala teknis yang menyebabkan acara diundur menjadi pukul 18.00 WIB. Awan menjelaskan bahwa perubahan linimasa dikarenakan terkendala pustek yang belum datang.
“Jadi kalau karya belum terpajang 100% maka [kami] belum berani opening. Jadi kami mundurnya karena hal itu. Selain itu, Band Performance juga kami ganti dengan Art Performance dari Kiara,” ungkap Awan.
Pameran Serufo Day #12 kali ini merupakan perayaan ulang tahun Serufo yang ke-26. Tiap tahun Serufo pemeran tiga kali; Pameran Pendidikan Dasar (Diksar), Pendidikan Lanjut (Dikjut), dan Serufo Day. Untuk pameran Serufo Day ada dua macam, yaitu Pameran Besar (Pambers) dan Pameran Ekspedisi. Pameran ini merupakan perayaan Serufo Day yang ke-12.
“Tiap tahun itu ada pameran Serufo Day sebagai perayaan kami yang berbeda. Jika tahun ini Pambers, maka tahun depan Pameran Ekspedisi. Itu berlanjut untuk tahun-tahun berikutnya. Untuk Pemeran Serufo Day kali ini dinamakan Pambers,” ucap Awan.
Pameran yang berlangsung dari tanggal 1–4 November 2024 ini. Pameran terbuka untuk umum dan gratis bagi siapa saja yang berkunjung. Acara puncak Serufo Day #12 dilaksanakan pada tanggal 4 November 2024, karena bertepatan dengan berdirinya UKM Serufo.
“Tujuan kami dari perayaan ini itu untuk merekatkan antaranggota, karena submission karya dari angkatan awal [1998] sampai yang terbaru [2023]. Harapan kami juga semoga semua anggota adem ayem, nggak ada slek [perpecahan], dan nggak ada gap antarangkatan,” pungkas Awan.
Danang Nugroho
Reporter: Danang Nugroho
Editor: Nugrahani Annisa