Kamis (18/8), bertempat di Ballroom Harper Mangkubumi Hotel, Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen Kominfo Publik) dari Kementrian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia bekerja sama dengan Metro Tv menyelenggarakan diskusi Editors Meeting dengan tema “Untuk Publik Demi Republik”. Dalam diskusi tersebut, Rosarita Niken Widiastuti selaku Kepala Dirjen Kominfo Publik menjelaskan bahwa media wajib mengutamakan kepentingan nasional. “Harus dikemas dengan rasa optimis, dan mengutamakan informasi demi kepentingan nasional,” katanya.
Dalam acara ini hadir sebagai pembicara antara lain Mayjen TNI Jaswandi dari Pangdam IV Diponegoro, budayawan Mohammad Sobari, netizen Nukman Luthfie, dan wartawan senior Saur Hutabarat. Dimoderatori Sandrina Malakiano, diskusi dengan bahasan tentang integritas, etos kerja, dan gotong royong dalam lingkup penerapan media dan informasi dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa itu diikuti oleh berbagai media pers dan pers mahasiswa se-Yogyakarta. “Jangan ada media yang menjadi pusat kebenaran. Dengan kebenarannya masing-masing, media harus gotong royong menyampaikan kebenaran yang bisa mempersatukan, bukan malah memecah-belah bangsa,” ucap Sobari.
Ditambahkan oleh Niken, media pun bertanggung jawab untuk menanamkan revolusi mental, integritas, gotong royong dan etos kerja pada khalayak umum. Niken mengingatkan tentang penjelasan Presiden Jokowi bahwa revolusi mental ialah mengubah perilaku konsumtif menjadi perilaku produktif. “Makanya, hari kemerdekaan RI ke-71 ini temanya adalah kerja nyata. Jadi, tidak hanya banyak omong,” ucap Niken ketika diwawancarai seusai acara.
Arfrian Rahmanta